kata mutiara

Jika q bisa jd bgian dari diri mu.,q mw jd air mata mu,yg trsimpan d'hti mu,lahir dr mata mu,hidup d'pipi mu dan mati d'bibir mu.¿

kata mutiara

Jika q bisa jd bgian dari diri mu.,q mw jd air mata mu,yg trsimpan d'hti mu,lahir dr mata mu,hidup d'pipi mu dan mati d'bibir mu.¿

kata mutiara

Lembayung senja trun iringi sepi..menuntun q brjalan k'arah yg tax pasti..kala mlm trun menjelang..angan q tax henti jua melayang..teruz mengembara jauh d'slimuti hati nan jenuh..dlm smakin pekat'a mlm,cnta q pun brsinar smakin kelam.¿

kata mutiara

Aku slalu berusaha tax menangis krna mu,karena stiap butir yg jatuh,hanya makin mengingatkan q,betapa sulit'a melepasmu.¿

kata mutiara

Hai tman2 . .
jka pesona cnta melelahkanmu,dngarkanlah 1kta dr q
"lupakanlah gelisah d'hatimu,kuatkanlah langkahmu,basuh lukamu. Hari mzih panjang n waktu mzih stia brjalan. Esox mentari pgi pazty akan trbit menghangatkan hatimu. Dan langit mlam kan brtabur bintang menemani tdur mu.

Pejamkan mata mu,sandarkan beban mu,lepaskan sepi mu. Percyalah,pasty da yang akan mrindukan mu. Rindu tux menghiasi mimpi indah mu. Bahagia tux mencintai mu. Tersenyumlah dan temukan cinta sejati mu.¿

Definisi dan konsep dasar, persediaan, pull system dan push system, pengertian Kanban serta Fungsi dan aturan Just in Time

1. Sistem produksi tepat waktu (Just In Time) adalah sistem produksi atau sistem manajemen fabrikasi modern yang dikembangkan oleh perusahaan-perusahaan Jepang yang pada prinsipnya hanya memproduksi jenis-jenis barang yang diminta sejumlah yang diperlukan dan pada saat dibutuhkan oleh konsumen. Just In Time (JIT) adalah suatu keseluruhan filosofi operasi manajemen dimana segenap sumber daya, termasuk bahan baku dan suku cadang, personalia, dan fasilitas dipakai sebatas dibutuhkan. Tujuannya adalah untuk mengangkat produktifitas dan mengurangi pemborosan.
Just In Time didasarkan pada konsep arus produksi yang berkelanjutan dan mensyaratkan setiap bagian proses produksi bekerja sama dengan komponen-komponen lainnya.
Konsep dasar JIT adalah sistem produksi Toyota, yaitu suatu metode untuk menyesuaikan diri terhadap perubahan akibat adanya gangguan dan perubahan permintaan, dengan cara membuat semua proses dapat menghasilkan produk yang diperlukan, pada waktu yang diperlukan dan dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan.
Dalam sistem pengendalian produksi yang biasa, syarat di atas dipenuhi dengan mengeluarkan berbagai jadwal produksi pada semua proses, baik itu pada proses manufaktur suku cadang maupun pada lini rakit akhir. Proses manufaktur suku cadang menghasilkan suku cadang yang sesuai dengan jadwal, dengan menggunakan sistem dorong, artinya proses sebelumnya memasok suku cadang pada proses berikutnya

2. Persediaan dalam system just-in-time yaitu
Persediaan JIT adalah untuk sistem persediaan yang dirancang guna mendapatkan barang secara tepat waktu. Pada persediaan JIT mensyaratkan bahwa proses atau orang yang membuat unit-unit rusak dapat dikirim untuk menunggu pengerjaan ulang atau menjadi bahan sisa. Sistim JIT menghapus kebutuhan akan persediaan karena tidak ada produksi sampai barang akan dijual. Hal ini berarti bahwa perusahaan harus mempunyai pesanan terus menerus agar dapat berproduksi Dalam system JIT menerapkan untuk membeli barang hanya dalam kuantitas yang dibutuhkan saja. Untuk itu perusahaan harus mengikat kontrak panjang kepada pemasok agar bersedia mengirimkan barang yang kita pesan sesering mungkin. Hal ini agar tidak adanya persediaan di gudang. Produksi JIT merupakan suatu sistem dimana tiap komponen dalam jalur produksi menghasilkan secepatnya saat diperlukan dalam langkah selanjutnya dalam jalur produksi. Perusahaan harus memproduksi barang sesuai dengan jumlah pesanan agar tidak adanya persediaan.

3. Pull system adalah aksi untuk melayani permintaan. pull system sebagai suatu proses produksi yang mengalir dengan ekspektasi inventori sekecil mungkin.
Push system adalah aksi untuk mengantisipasi kebutuhan, push system dengan proses manajemen dalam upaya mengurangi risiko stock-out.
Perbedaan pull system dan push system yaitu bahwa sistem manufaktur push membutuhkan ketersediaan inventori untuk mendukung kelancaran proses produksi, sedangkan sistem manufaktur pull menghendaki ketiadaan inventori karena dipandang sebagai beban biaya.

4. Contoh dari pull system dan push system adalah pada pull system, sebuah mesin melakukan proses produksi hanya jika ada permintaan dari mesin yang akan melakukan proses selanjutnya. Sebaliknya pada push system,sebuah mesin melakukan proses produksi tanpa harus menunggu permintaan dari mesin yang akan melakukan proses berikutnya

5. Pengertian Kanban :
Kanban dalam bahasa jepang berarti “Visual record or signal”. Sistem produksi JIT menggunakan aliran informasi berupa kanban yang berbentuk kartu atau peralatan lainnya seperti bendera,lampu dan lain-lain. Sistem kanban adalah suatu sistem informasi yang secara harmonis mengendalikan “produksi produk yang diperlukan dalam jumlah yang diperlukan pada waktu yang diperlukan” dalam tiap proses manufakturing dan juga diantara perusahaan. Menurut Taiichi Ohno, Kanban adalah suatu alat untuk mengendalikan produksi”, yang digunakan dalam mengendalikan aliran-aliran material melalui sistem produksi JIT dengan menggunakan kartu-kartu untuk memerintahkan suatu work center memindahkan dan menghasilkan material atau komponen tertentu.

Fungsi Kanban :
Kanban dalam sistem produksi Just In Time (JIT) mempunyai fungsi-fungsi sebagai berikut :
a) Memberikan informasi pengambilan dan pengangkatan
b) Memberikan informasi produksi
c) Berlaku sebagai perintah kerja yang ditempelkan langsung pada barang
d) Mencegah produk cacat dengan mengenali proses yang membuat cacat.
e) Mengungkap masalah yang ada dan mempertahankan pengendalian persediaan.
f) Pengendalian visual (visual control)
g) Perbaikan proses dan operasi manual.
h) Alat untuk melakukan improvement.

Aturan – aturan Kanban :
Peraturan 1
Proses berikutnya harus menarik (mengambil) produk yang diperlukan dari proses sebelumnya dalam jumlah yang diperlukan dan pada saat yang diperlukan (sesuai dengan yang tercantum dalam kanban).
Syarat penting untuk peraturan pertama ini adalah pelancaran produksi yaitu produksi harian yang ditingkatkan dan jumlah lot 1 unit, diperlukan untuk dapat ditarik dengan lancar dari proses sebelumnya. Sub peraturan yang harus dipenuhi antara lain:
1. Setiap pengambilan tanpa kanban harus dilarang
2. Setiap pengambilan yang lebih besar dari jumlah kanban harus dilarang
3. Kanban yang harus ditampilkan pada produk fisik.
Peraturan 2
Produk yang rusak tidak boleh diteruskan ke proses berikutnya.
Jika suatu produk rusak ditemukan oleh proses berikutnya, maka proses berikut ini akan menghentikan lininya, karena tidak memiliki persediaan, dan akan mengirim kembali produk yang rusak ini kepada proses sebelumnya

Peraturan 3
Jumlah kanban harus sekecil mungkin.
Mengingat jumlah kanban menyatakan persediaan maksimum suatu suku cadang, maka jumlah ini harus dijaga sekecil mungkin. Toyota menganggap tambahan tingkat persediaan sebagai asal mula semua jenis pemborosan.

Peraturan 4
1. Sistem kanban harus dipergunakan untuk menyesuaikan dengan fluktuasi permintaan yang kecil saja (penyetelan produksi dengan kanban). Penyetelan produksi dengan kanban, mempunyai arti sebagai berikut:Keadaan dimana tidak ada perubahan beban produksi seluruhnya dalam sehari, tetapi hanya perubahan jenis, tanggal penyerahan, dan jumlahnya. Dalam hubungan ini, sistem kanban dapat dianggap sebagai alat yang paling ekonomis untuk suatu sistem informasi.
2. Keadaan dimana ada perubahan jangka pendek dalam beban produksi sehari-hari, meskipun jumlah bulanan tetap sama. Untuk keadaan ini frekuensi gerakan kanban akan ditingkatkan atau dikurangi. Keadaan dimana ada perubahan permintaan musiman atau perubahan permintaan bulanan di luar beban yang sudah ditentukan. Untuk keadaan ini jumlah kanban harus ditambahi atau dikurangi, dan pada waktu bersamaan semua lini produksi harus diatur kembali.

sumber :
http://tonymisye.blogspot.com/2011/04/definisi-dan-konsep-dasar-dari-just-in.html

Definisi dan konsep dasar, persediaan, pull system dan push system, pengertian Kanban serta Fungsi dan aturan Just in Time

membongkar file pdf yang terproteksi

cara pertama

  • Kunjungi akhirat hehe
  • Pilih "Choose File" untuk memilih file PDF yang ingin kamu unlock proteksinya
  • Setelah itu langsung saja klik tombol "Unlock"
  • Tunggu prosesnya beberapa saat, lama proses tergantung dari besarnya ukuran file PDF milikmu. Setelah selesai biasanya secara otomatis akan muncul file PDF baru yang harus didownload
  • setelah download selesai kamu bisa mengedit atau meng'copy file PDF yang sebelumnya terproteksi

cara ke 2

  Menggunakan software. anda bisa mendownloadnya klik nang kene


semoga bermanfaat. terimakasih :*

topologi jaringan komputer

TOPOLOGI JARINGAN adalah sebuah pola interkoneksi dari beberapa terminal komputer. Topologi jaringan merupakan representasi geometri dari hubungan antar perangkat (terminal komputer, repeaters, bridges) satu dengan lainnya .
Topologi jaringan sendiri terbagi menjadi dua yaitu:
  1. Physical. Merupakan gambaran fisik dari hubungan antara perangkat (komputer, server, hub, switch, dan kabel jaringan) yang membentuk suatu pola khusus 
  2. Logical. Merupakan gambaran bagaimana suatu perangkat dapatberkomunikasi dengan perangkat lainnya.
Topologi jaringan pada  dasarnya dapat dibagi menjadi 6 kategori utama :
Setiap jenis topologi ini masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan .

1. Topologi Bus

Topologi bus merupakan topologi dimana semua perangakat keras terhubung melalui kabel tunggal yang kedua ujungnya tidak tertutup dan masing-masing ujungnya menggunakan sebuah perangkat terminator. Jika alamat perangkat sesuai dengan alamat pada informasi yang dikirim, maka informasi akan diterima dan diproses. Jika tidak, maka informasi akan diabaikan.


Topologi Bus
Topologi Bus

Keuntungan topologi bus adalah :
  1. Jarak LAN tidak terbatas
  2. Kecepatan pengiriman tinggi.
  3. Tidak diperlukan pengendali pusat.
  4. Jumlah perangkat yang terhubung dapat dirubah tanpa mengganggu yang lain.
  5. Kemampuan pengembangan tinggi.
  6. Keterandalan jaringan tinggi.
  7. Kondusif untuk jaringan gedung bertingkat.

Kerugian topologi bus adalah :
  1. Jika tingkat traffic tinggi dapat menyebabkan kemacetan.
  2. Diperlukan repeater untuk memperkuat sinyal.
  3. Operasional jaringan LAN tergantung tiap perangkat.

2.  Topologi Ring

Topologi ring merupakan topologi dimana setiap perangkat dihubungkan sehingga berbentuk lingkaran. Setiap informasi yang diperoleh akan diperiksa alamatnya oleh perangkat jika sesuai maka informasi akan diproses sedangkan jika tidak maka informasi diabaikan.


Topologi Ring
Topologi Ring

Keuntungan topologi ring adalah:
  1. Kecepatan pengiriman tinggi.
  2. Dapat melayani traffic yang padat.
  3. Tidak diperlukan host, relatif murah.
  4. Dapat melayani berbagai mesin pengirim.
  5. Komunikasi antar terminal mudah.
  6. Waktu yang diperlukan untuk pengaksesan data optimal.

Kerugian topologi ring adalah:
  1. Perubahan jumlah perangkat sulit.
  2. Kerusakan pada media pengirim dapat mempengaruhi seluruh jaringan.
  3. Harus memiliki kemampuan untuk mendeteksi kesalahan untuk kemudian di isolasi.
  4. Kerusakan salah satu perangkat menyebabkan kelumpuhan jaringan.
  5. Tidak baik untuk pengiriman suara, video dan data.

3. Topologi Tree

Topologi tree merupakan generalisasi dari topologi bus, media transmisi berupa kabel yang bercabang tanpa loop tertutup.Topologi tree selalu dimulai pada titik yang disebut headend. Satu atau beberapa kabel berasal dari headend.


Topologi Tree
Topologi Tree

Keuntungan topologi tree adalah :
  1. Kontrol manajemen mudah karena bersifat terpusat.
  2. Mudah untuk dikembangkan.

Kerugian topologi tree adalah :
  1. Karena data yang dikirim diterima oleh semua perangkat diperlukan mekanisme untuk mengidentifikasi perangkat yang ingin di tuju.
  2. Diperlukan mekanisme transmisi data untuk menghindari overlapping sinyal jika 2 perangkat mengirim data secara bersamaan. 

4. Topologi Star

Pada topologi star terdapat perangkat pengendali yang berfungsi sebagai pengatur dan pengendali komunikasi data. Sedangkan perangkat lain terhubung dengan perangkat pengendali sehingga pengiriman data akan melalui perangkat pengendali.


Topologi Star
Topologi Star

Keuntungan topologi star adalah:
  1. Dapat diandalkan
  2. Mudah dikembangkan
  3. Keamanan data tinggi
  4. Kemudahan akses ke jaringan LAN lain

Kerugian topologi star adalah:
  1. Jika trafik padat maka dapat menyebabkan lambatnya jaringan
  2. Jaringan sangat bergantung pada perangkat pengendali.

5. Topologi Mesh 

Jenis topologi yang merupakan dari berbagai jenis topologi yang lain(disesuaikan dengan kebutuhan). Biasanya digunakan pada jaringan yang tidak memiliki terlalu banyak node di dalamnya. Dikarenakan setiap perangkat dihubungkan dengan perangkat lainnya.


Topologi Mesh
Topologi Mesh

Keuntungan topologi mesh adalah:
  1. Memiliki respon waktu cepat.
  2. Tidak memerlukan protocol tambahan karena tidak ada fungsi switching.

Kerugian topologi mesh adalah:
  1. Biaya cukup mahal.

topologi jaringan

TOPOLOGI JARINGAN adalah sebuah pola interkoneksi dari beberapa terminal komputer. Topologi jaringan merupakan representasi geometri dari hubungan antar perangkat (terminal komputer, repeaters, bridges) satu dengan lainnya .
Topologi jaringan sendiri terbagi menjadi dua yaitu:
  1. Physical. Merupakan gambaran fisik dari hubungan antara perangkat (komputer, server, hub, switch, dan kabel jaringan) yang membentuk suatu pola khusus 
  2. Logical. Merupakan gambaran bagaimana suatu perangkat dapatberkomunikasi dengan perangkat lainnya.
Topologi jaringan pada  dasarnya dapat dibagi menjadi 6 kategori utama :
Setiap jenis topologi ini masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan .

1. Topologi Bus

Topologi bus merupakan topologi dimana semua perangakat keras terhubung melalui kabel tunggal yang kedua ujungnya tidak tertutup dan masing-masing ujungnya menggunakan sebuah perangkat terminator. Jika alamat perangkat sesuai dengan alamat pada informasi yang dikirim, maka informasi akan diterima dan diproses. Jika tidak, maka informasi akan diabaikan.


Topologi Bus
Topologi Bus

Keuntungan topologi bus adalah :
  1. Jarak LAN tidak terbatas
  2. Kecepatan pengiriman tinggi.
  3. Tidak diperlukan pengendali pusat.
  4. Jumlah perangkat yang terhubung dapat dirubah tanpa mengganggu yang lain.
  5. Kemampuan pengembangan tinggi.
  6. Keterandalan jaringan tinggi.
  7. Kondusif untuk jaringan gedung bertingkat.

Kerugian topologi bus adalah :
  1. Jika tingkat traffic tinggi dapat menyebabkan kemacetan.
  2. Diperlukan repeater untuk memperkuat sinyal.
  3. Operasional jaringan LAN tergantung tiap perangkat.

2.  Topologi Ring

Topologi ring merupakan topologi dimana setiap perangkat dihubungkan sehingga berbentuk lingkaran. Setiap informasi yang diperoleh akan diperiksa alamatnya oleh perangkat jika sesuai maka informasi akan diproses sedangkan jika tidak maka informasi diabaikan.


Topologi Ring
Topologi Ring

Keuntungan topologi ring adalah:
  1. Kecepatan pengiriman tinggi.
  2. Dapat melayani traffic yang padat.
  3. Tidak diperlukan host, relatif murah.
  4. Dapat melayani berbagai mesin pengirim.
  5. Komunikasi antar terminal mudah.
  6. Waktu yang diperlukan untuk pengaksesan data optimal.

Kerugian topologi ring adalah:
  1. Perubahan jumlah perangkat sulit.
  2. Kerusakan pada media pengirim dapat mempengaruhi seluruh jaringan.
  3. Harus memiliki kemampuan untuk mendeteksi kesalahan untuk kemudian di isolasi.
  4. Kerusakan salah satu perangkat menyebabkan kelumpuhan jaringan.
  5. Tidak baik untuk pengiriman suara, video dan data.

3. Topologi Tree

Topologi tree merupakan generalisasi dari topologi bus, media transmisi berupa kabel yang bercabang tanpa loop tertutup.Topologi tree selalu dimulai pada titik yang disebut headend. Satu atau beberapa kabel berasal dari headend.


Topologi Tree
Topologi Tree

Keuntungan topologi tree adalah :
  1. Kontrol manajemen mudah karena bersifat terpusat.
  2. Mudah untuk dikembangkan.

Kerugian topologi tree adalah :
  1. Karena data yang dikirim diterima oleh semua perangkat diperlukan mekanisme untuk mengidentifikasi perangkat yang ingin di tuju.
  2. Diperlukan mekanisme transmisi data untuk menghindari overlapping sinyal jika 2 perangkat mengirim data secara bersamaan. 

4. Topologi Star

Pada topologi star terdapat perangkat pengendali yang berfungsi sebagai pengatur dan pengendali komunikasi data. Sedangkan perangkat lain terhubung dengan perangkat pengendali sehingga pengiriman data akan melalui perangkat pengendali.


Topologi Star
Topologi Star

Keuntungan topologi star adalah:
  1. Dapat diandalkan
  2. Mudah dikembangkan
  3. Keamanan data tinggi
  4. Kemudahan akses ke jaringan LAN lain

Kerugian topologi star adalah:
  1. Jika trafik padat maka dapat menyebabkan lambatnya jaringan
  2. Jaringan sangat bergantung pada perangkat pengendali.

5. Topologi Mesh 

Jenis topologi yang merupakan dari berbagai jenis topologi yang lain(disesuaikan dengan kebutuhan). Biasanya digunakan pada jaringan yang tidak memiliki terlalu banyak node di dalamnya. Dikarenakan setiap perangkat dihubungkan dengan perangkat lainnya.


Topologi Mesh
Topologi Mesh

Keuntungan topologi mesh adalah:
  1. Memiliki respon waktu cepat.
  2. Tidak memerlukan protocol tambahan karena tidak ada fungsi switching.

Kerugian topologi mesh adalah:
  1. Biaya cukup mahal.

TOPOLOGI JARINGAN adalah sebuah pola interkoneksi dari beberapa terminal komputer. Topologi jaringan merupakan representasi geometri dari hubungan antar perangkat (terminal komputer, repeaters, bridges) satu dengan lainnya .
Topologi jaringan sendiri terbagi menjadi dua yaitu:
  1. Physical. Merupakan gambaran fisik dari hubungan antara perangkat (komputer, server, hub, switch, dan kabel jaringan) yang membentuk suatu pola khusus 
  2. Logical. Merupakan gambaran bagaimana suatu perangkat dapatberkomunikasi dengan perangkat lainnya.
Topologi jaringan pada  dasarnya dapat dibagi menjadi 6 kategori utama :
Setiap jenis topologi ini masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan .

1. Topologi Bus

Topologi bus merupakan topologi dimana semua perangakat keras terhubung melalui kabel tunggal yang kedua ujungnya tidak tertutup dan masing-masing ujungnya menggunakan sebuah perangkat terminator. Jika alamat perangkat sesuai dengan alamat pada informasi yang dikirim, maka informasi akan diterima dan diproses. Jika tidak, maka informasi akan diabaikan.


Topologi Bus
Topologi Bus

Keuntungan topologi bus adalah :
  1. Jarak LAN tidak terbatas
  2. Kecepatan pengiriman tinggi.
  3. Tidak diperlukan pengendali pusat.
  4. Jumlah perangkat yang terhubung dapat dirubah tanpa mengganggu yang lain.
  5. Kemampuan pengembangan tinggi.
  6. Keterandalan jaringan tinggi.
  7. Kondusif untuk jaringan gedung bertingkat.

Kerugian topologi bus adalah :
  1. Jika tingkat traffic tinggi dapat menyebabkan kemacetan.
  2. Diperlukan repeater untuk memperkuat sinyal.
  3. Operasional jaringan LAN tergantung tiap perangkat.

2.  Topologi Ring

Topologi ring merupakan topologi dimana setiap perangkat dihubungkan sehingga berbentuk lingkaran. Setiap informasi yang diperoleh akan diperiksa alamatnya oleh perangkat jika sesuai maka informasi akan diproses sedangkan jika tidak maka informasi diabaikan.


Topologi Ring
Topologi Ring

Keuntungan topologi ring adalah:
  1. Kecepatan pengiriman tinggi.
  2. Dapat melayani traffic yang padat.
  3. Tidak diperlukan host, relatif murah.
  4. Dapat melayani berbagai mesin pengirim.
  5. Komunikasi antar terminal mudah.
  6. Waktu yang diperlukan untuk pengaksesan data optimal.

Kerugian topologi ring adalah:
  1. Perubahan jumlah perangkat sulit.
  2. Kerusakan pada media pengirim dapat mempengaruhi seluruh jaringan.
  3. Harus memiliki kemampuan untuk mendeteksi kesalahan untuk kemudian di isolasi.
  4. Kerusakan salah satu perangkat menyebabkan kelumpuhan jaringan.
  5. Tidak baik untuk pengiriman suara, video dan data.

3. Topologi Tree

Topologi tree merupakan generalisasi dari topologi bus, media transmisi berupa kabel yang bercabang tanpa loop tertutup.Topologi tree selalu dimulai pada titik yang disebut headend. Satu atau beberapa kabel berasal dari headend.


Topologi Tree
Topologi Tree

Keuntungan topologi tree adalah :
  1. Kontrol manajemen mudah karena bersifat terpusat.
  2. Mudah untuk dikembangkan.

Kerugian topologi tree adalah :
  1. Karena data yang dikirim diterima oleh semua perangkat diperlukan mekanisme untuk mengidentifikasi perangkat yang ingin di tuju.
  2. Diperlukan mekanisme transmisi data untuk menghindari overlapping sinyal jika 2 perangkat mengirim data secara bersamaan. 

4. Topologi Star

Pada topologi star terdapat perangkat pengendali yang berfungsi sebagai pengatur dan pengendali komunikasi data. Sedangkan perangkat lain terhubung dengan perangkat pengendali sehingga pengiriman data akan melalui perangkat pengendali.


Topologi Star
Topologi Star

Keuntungan topologi star adalah:
  1. Dapat diandalkan
  2. Mudah dikembangkan
  3. Keamanan data tinggi
  4. Kemudahan akses ke jaringan LAN lain

Kerugian topologi star adalah:
  1. Jika trafik padat maka dapat menyebabkan lambatnya jaringan
  2. Jaringan sangat bergantung pada perangkat pengendali.

5. Topologi Mesh 

Jenis topologi yang merupakan dari berbagai jenis topologi yang lain(disesuaikan dengan kebutuhan). Biasanya digunakan pada jaringan yang tidak memiliki terlalu banyak node di dalamnya. Dikarenakan setiap perangkat dihubungkan dengan perangkat lainnya.


Topologi Mesh
Topologi Mesh

Keuntungan topologi mesh adalah:
  1. Memiliki respon waktu cepat.
  2. Tidak memerlukan protocol tambahan karena tidak ada fungsi switching.

Kerugian topologi mesh adalah:
  1. Biaya cukup mahal.

akuntansi menengah 1


INISIASI  1

Konsep Dasar Akuntansi
MATERI
Akuntansi disebut bahasa vbisnis karena akuntansi merupakan sebuah system informasi yang menyediakan informasi bagi pihak-pihak yang berkepentingan mengenai aktivitas ekonoki dan kondisi sebuah perusahaan.

Siapakah pihak-pihak yang berkepentingan tersebut?
a.    Pihak internal        :  manajemen.
b.    Pihak eksternal     : kreditur, pemegang saham, kantor pajak, pemasok, pelanggan, BAPEPAM,  kantor akuntan publik, dll.

Informasi akuntansi yang dibutuhkan pihak eksternal dalam bentuk laporan keuangan yang mengacu pada Standar Akuntansi Keuangan yang ditetapkan oleh Ikantan Akuntansi Indonesia (Dewan Standar Akuntansi Keuangan). Standar Akuntansi yang ditetapkan IAI merupakan hasil adaptasi dari International Accounting Standards Committee (IASC).

Ada 4 jenis laporan keuangan utama:
1.    Neraca (laporan posisi keuangan)
Adalah daftar yang sistematis dari aktiva, utang dan ekuitas pada tanggal tertentu yang biasanya dibuat pada akhir tahun.
Adapun susunan dalam Neraca sebagai berikut:
  1. Aktiva lancar               : disusun berdasarkan likuiditasnya.
  2. Aktiva tidak lancar      : disusun berdasarkan kekekalannya.
  3. Utang                          : disusun berdasarkan likuiditasnya.
  4. Ekuitas                        : disusun berdasarkan kekekalannya.
Manfaat informasi neraca adalah mengetahui:
  1. Jumlah kekayaan perusahaan.
  2. Kemampuan perusahaan membayar utangnya (likuiditas dan sovabilitas)
  3. Kemampuan perusahaan memperoleh tambahan pinjaman dari pihak luar (fleksibilitas)
Pelajari kembali Manjemen Keuangan pada topik analisis rasio.

2.    Laporan Laba Rugi
Berisi ikhtisar pendapatan dan beban suatu perusahaan untuk periode tertentu, sehingga diperoleh laba atau rugi yang dialami suatu perusahaan.
Manfaat informasi laporan laba rugi adalah menilai kemampuan prusahaan dalam memperoleh laba dan sumber-sumber utama dari pendapatan perusahaan.

3.    Laporan Perubahan Modal
Berisi ikhtisar perubahan ekuitas untuk periode tertentu.
Manfaat informasi laporan perubahan ekuitas adalah mengetahui sebab-sebab perubahan ekuitas selama periode tertentu.

4.    Laporan Arus Kas (PSAK no.2)
Berisi gambaran arus masuk dan arus keluar dari kas dan setara kas.
Manfaat informasi laporan arus kas adalah:
  1. mengevaluasi perubahan aktiva bersih perusahaan struktur keuangan (termasuk likuiditas dan solvabilitas)
  2. kemampuan perusahaan menghasilkan kas dimasa  yang akan dating.

Laporan keungan dapat pula dilengkapi dengan Informasi non keuangan.
Kerangka konseptual Akuntansi berisi :
1.    Tujuan Laporan Keuangan (PSAK no.1)
Adalah memberikan informasi tetnang posisi keuangan, kinerja dan arus kas perusahaan yang bermanfaat bagi penguna laporan dalam membuat keputusan-keputusan ekonomi serta menunjukkan pertanggungjawaban manajemen atas penggunaan sumberdaya.
2.    Asumsi Dasar
3.    karakteristik Kualitatif Laporan Keuangan
-          Relevan                      
informasi sesuai kebutuhan pemakai.
-          Dapat dimengerti       
informasi dinyatakan dalam bentuk dan dengan istilah yang disesuaikan dengan batas pengertian atau pengetahuan para pemakai.
-          Daya uji atau keandalan(veriabilitas)
informasi dapat diuji kebenarannya oleh para pengukur yang independen dengan menggunakanmetode penfukuran yang sama.
-          Dapat dibandingkan
pembaca laporan dapat lebih mudah mengetahui persamaan dan perbedaan antara perusahaan yang sejenis atau perusahaan yang sama dari tahun ke tahun.
-          Netral             
informasi harus diharapkan pada kebutuhan umum pemakai dan tidak bergantung pada kebutuhan dan keinginan pihak-pihak tertentu.
-          Tepat waktu               
informasi harus disampaikan sendiri mungkin untuk dapat digunakan untuk mengambil keputusan-keputusan ekonomi dan untuk menghindari tertundanya pengambilan keputusan.
-          Lengkap
Pengungkapan seluruh fakta keuangan yang penting dan cara penyajian yang tidak menyesatkan pemakai.

Unsur-unsur laporan keuangan adalah:
a.    Aktiva (assets)      :  sumber-sumber ekonomis suatu perusahaan.
b.    Kewajiban (utang) :  pengorbanan ekonomis dilakukan perusahaan dimasa yang akan datang dalam bentuk penyerahan aktiva atau jasa yang disebab oleh transaksi masa lalu.
c.    Modal sendiri         :  bagian hak pemilik dalam perusahaan
d.    Pendapatan           :  peningkatan jumlah aktiva atau penurunan utang suatu badan usaha yang timbul dari penyerahan barang/jasa dalam suatu periode.

Beban                    :  biaya yang secara langsung atau tidak langsung telah dimanfaatkan dalam suatu periode atau sudak tidak memberikan manfaat ekonomis untuk kegiatan masa berikutnya.

Biaya                     :  pengorbanan ekonomis yang diperlukan untuk memperoleh barang/jasa.
Laba                      :  kenaikan aktiva bersih yang disebabkan bukan karena adanya pendapatan atau setoran dari pemilik perusahaan.

Rugi                       :  penurunan aktiva bersih yang disebabkan bukan karena adanya beban atau pengambilan modal oleh pemilik perusahaan.
e.    Arus Kas



Pengakuan unsur –unsur laporan keuangan sebagai berikut:
1.    Pengakuan Aktiva
Jika besar kemungkinan manfaat ekonominya dimasa depan diperoleh dan aktiva mempunyai nilai atau biaya yang dapat dikukur dengan andal.
2.    Pengakuan Kewajiaban
Jika besar kemungkinan pengeluaran sumber daya mengandung manfaat ekonomi untuk menyelesaikan kewajiban sekarang dengan jumlah yang dapat dikukur dengan andal.
3.    Pengakuan Pendapatan
Berdasarkan proses terbentuk dan realisasinya.
Diakui dalam laporan laba rugi, jika kenaikan manfaat ekonomi di masa depan yang berkaitan dengan pengingkatan aktiva atau penurunan kewajiban telah terjadi dan dapat diukur dengan andal.
4.    Pengakuan Beban
Berdasarkan hubungan langsung antara biaya yang timbul dan pos pendaptan yang diperoleh serta atas dasar prosedur alokasi yang rasional dan sistematis, dan pada saat terjadinya atau pada saat manfaat ekonomis dari suatu aktiva berkurang.
Diakui dalam laporan laba rugi, jika penurunan manfaat ekonomi dimasa depan yang berkaitan dengan penurunan aktiva atau peningkatan kewajiban telah terjadi dan dapat diukur dengan andal.

Pengukuran unsur-unsur laporan keuangan sebagai berikut:
1.    Biaya histories
2.    Biaya kini
3.    Nilai realisasi
4.    Nilai tunai
5.    Harga pasar

Konsep Modal dan Pemeliharaan Modal
1.    Konsep Modal Keuangan , modal adalah aktiva bersih atau ekuitas perusahaan
2.    Konsep Modal Fisik, modal adalah kapasitas produktif perusahaan yang didasarkan pada unit output.
3.    Konsep Pemeliharaan Modal Keuangan, modal adalah satuan moneter nominal dan laba merupakan kenaikan dalam modal uang nominal selama suatu periode.
4.    Konsep Pemeliharaan Modal Fisik, modal adalah kapasitas produktif fisik, laba merupakan kaikan modal tersebut selama suatu periode.

Anggapan dasar dalam akuntansi
a.    anggapan kesatuan ekonomi (economic entity/accounting entity/business entity)
Perusahaan dipandang sebagai suatu kesatuan tersendiri yang bertindak atas namanya sendiri dan terpisah dari pihak-pihak yang menanamkan dana dalam perusahaan.
Implementasi: modal dan prive dalam akuntansi persekutuan, laporan konsolidasi induk perusahaan.
b.    anggapan kesinambungan (going concern)
Kehidupan perusahaan akan berjalan.
Implementasi: aktiva dicatat sebesar harga perolehan, depresiasi, deplesi dan amortisasi.
c.    anggapan unit moneter (monrtary)
Satuan uang merupakan alat untuk menilai dan menganalisis aktivitas ekonomi.
Implementasi: laporan keuangan dalam satuan uang.
d.    anggapan periode akuntansi (periodecity)
Aktivitas ekonomi dapat dibagi-bagi menjadi periode waktu.
Implementasi: laporan tahunan

Prinsip-Prinsip Dasar Akuntansi
a.    Prinsip harga perolehan (historical cost)
Digunakan harga perolehan karena pasti dan dapat dihitung, jumlah akan tetap selama aktiva tersebut masih digunakan peursahaan.
b.    Prinsip realisasi pendapatan
Pendapatan diakui saat realisasinya yaitu saat terjadinya transaksi penjualan yang independen antara perusahaan dengan pihak luar perusahaan. (Baca modul 2 kb2)
c.    Prinsip Penandingan (matching)
Menghitung laba dengan membandingkan beban dengan pendapatan yang diperoleh selama periode tertentu.
d.    Prinsip konsistensi
Agar laporankeuangan dapat dibandingkan, maka alternatif metode dalam praktek akuntansi harus ajeg.
e.    Prinsip pengungkapan (full disclosure)
Adanya catatan-catatan laporan dalam laporan keuangan.
f.     Prinsip objektivitas
Auditor akan mendapatkan kesimpulan yang sama jika memeiksa informasi tersebut.

Kebiasaan dalam akuntansi:
a.    Materialitas (cukup berarti)
Informasi laporan keuangan akan berpengaruh terhadap kepurtusan pemakai. Batasan terhadap istilah matrialitas, jika:
-     Aspek kuantitatif
Berdasarkan jumlah absolut, misalnya: jumlah rupiah.
Berdasarkan nilai relatif, misalnya: prosentase dari pendapatan bersih.
-     Aspek kualitatif
Mempertimbangkan karakteristik dari lingkungan, perusahaan (seperti besar kecinya perusahaan), struktur modal, kebijaksanaan akuntansi yang digunakan.
b.    Praktek-praktek industri
Digunakan untuk industri yang memiliki kekhususani.
c.    Konservatif
Jangan mengambil keputusan yang mengakibatkan penyajian aktiva dan pendapatan terlalu besar. Contoh: penggunaan metode LOCOM (baca modul 7 kb1 )



yang terbaik

jasa joki UT dan karya ilmiyah segala jurusan jaminan lolos plagiat 0878 9797 9399

  Dampak Kenaikan Nilai Upah Minimum Terhadap Kondisi Keuangan Perusahaan Pada Masa Pandemi Covid 19 (PT. AMTEK PRECISION COMPONENT BATAM) ...