Studi Kelayakan bisnis 02

FORUM DISKUSI 4 SKB 2015.1


  1. BagaimanahubungandenganFungsi-fungsimanajemendenganStudiKelayakanBisnissuatuperusahaan
Jawab :
Setiapperusahaanpastimemilikitujuanperusahaan yang ingindicapaidaniniakanlebihmudahtercapaiapabilamemenuhikaidah-kaidahatautahapandalam proses manajemen. Masing-masingfungsitidakdapatberjalansendiri-sendiriakantetapiharusdilaksanakansecaraberkesinambungan, karenakaitanantarasatufungsidenganfungsi yang lain sangatlaherat.
Tujuanaspekmanajemenyaitumengkoordinasikan (denganbenardanbaik) antarasumberdayaekonomi (SDE) yang dipunyaidengankebutuhankegiatan-kegiatanproyek, agar proyekdapatdiselesaikandanberoperasisebagaimana yang diharapkan.

Aspek-aspek yang di organisasikan:
·         Identitas Proyek (nama, bentuk, badan usaha, pelaksana, dll)
·         Legalitas proyek
·         Pengorganisasian
·         SDM
·         Analisa Pekerjaan
·         Penjadwalan
Adapun fungsi-fungsi yang terdapat dalam manajemen adalah sebagai berikut:
Planning, Perencanaan adalah proses menentukan arah yang akan ditempuh dan kegiatan-kegiatan yang diperlukan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Organizing, Pengorganisasian adalah proses pengelompokkan kegiatan-kegiatan atau pekerjaan-pekerjaan dalam unit-unit.
Actuating, Menggerakkan atau melaksanakan adalah proses untuk menjalankan kegiatan/pekerjaan dalam organisasi.
Controlling, Pengawasan adalah proses untuk mengukur dan menilai pelaksanaan tugas apakah telah sesuai dengan rencana.
Manajemen Pembangunan Proyek
Manajemen proyek adalah system untuk merencanakan, melaksanakan dan mengawasi pembangunan proyek dengan efisien.
Perlunya dibuat suatu bentuk organisasi agar program-program yang ada berjalan dengan lancar. Organisasi merupakan cara yang efektif untuk menyatukan orang dan sumber fisik yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu proyek tertentu dengan waktu yang terbatas.
Pada umumnya  setiap proyek yang relatif besar meliputi 3 tahapan, yaitu perencanaan, penjadwalan, dan pengawasan.
Perencanaan proyek. Menggambarkan mengapa dan bagaimana suatu proyek dilaksanakan. Dalam melaksanakannya perlu dianalisis rencana kerja yang meliputi: jenis pekerjaan, waktu penyelesaian, tenaga pelaksana, peralatan dan anggaran. Dan biasanya digunakan bantuan teknik seperti bagan Gantt atau diperluas dengan analisis jaringan seperti program evaluation dan review technique (PERT) dan critical path method (CPM).
Rencana proyek yang baik akan meliputi unsur-unsur berikut:
1.       Menetapkan tujuan.
2.       Mendefinisikan proyek.
3.       Mencantumkan langkah utama untuk dilakukan.
4.       Jadwal waktu untuk penyelesaian.
5.       Analisis biaya/manfaat.
6.       Uraian mengenai sumber daya yang dibutuhkan untuk melaksanakan proyek.
Penjadwalan proyek adalah menentukan aktivitas-aktivitas proyek dalam urutan waktu tertentu dimana mereka harus dimunculkan. Penjadwalan proyek digunakan untuk beberapa tujuan berikut:
  
  1. Menggambarkan hubungan dari setiap aktivitas dari keseluruhan proyek. 
  2. Mengidentifikasi hubungan yang harus didahulukan antara aktifitas-aktifitas yang ada. 
  3. Memperkirakan waktu, biaya yang realistis untuk setiap aktifitas. 
  4. Membantu penggunaan orang, uang, dan sumber daya peralatan yang lebih baik dengan mengidentifikasi jalur kritis dan kemacetan dalam proyek. 
  5. Memperbaiki dan memprbarui rencana atau jadwal semula.

  1. BagaimanahubunganfungsipengawasandenganPenilaianaspekPasardanPemasaransuatuproyek
Jawab :
Aspekpasardanpemasaran.
     - adatidaknyapasar (konsumen, calon
pembeli).
     - jikaada, berapabesarpasar? (nyata;
potensial).
     - petakondisipersaingansaatini.
     - bagaimanaperilakukonsumen.
     - strategi yang dilakukandalammemenangkan
persaingan.
     - strategiproduk.
     - strategilokasi.
     - strategidistribusi.
     - strategipromosi.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

yang terbaik

No whatsapp jasa karya ilmiah Universitas Terbuka

Untuk no whatsapp nya ganti di 085293796340 Untuk testimoni ada di galeri. Untuk yg lain2 gak tak post krna sdh mulai di rame pembahasan ter...