ANGGARAN
UTANG-PIUTANG
(sumber : Buku Anggaran
Perusahaan: Prinsip, Mekanisme dan Teknik penyusunan oleh Gunawan Adisaputro)
Pada topik ke 7 ini akan membahas anggaran
utang-piutang. Adapun topik didalamnya yang akan dibahas lebih lanjut adalah
mengenai anggaran piutang dan anggaran utang Coba Anda simak baik-baik dan
perhatikan yang bertuliskan tebal kemudian renungkan isi materi di bawah ini.
1. Anggaran Piutang
Anggaran piutang adalah
anggaran yang merencanakan secara lebih
terperinci tentang jumlah piutang perusahaan, beserta perubahannya dari waktu
ke waktu selama periode tertentu yang akan datang.
Secara umum, semua
anggaran termasuk anggaran piutang mempunyai tiga keguanaan pokok yaitu:
sebagai pedoman kerja, sebagai alat pengkoordinasian kerja dan sebagai alat
pengawasan (evaluasi) kerja yang membantu manajer dalam mengambil kebijakan
perusahaan.
Secara khusus,
anggaran piutang berguna sebagai dasar untuk menyusun anggaran kas, karena
hasil penagihan-penagihan piutang tersebut akan merupakan pemasukan kas.
Faktor-faktor penting yang mempengaruhi penyusunan anggaran piutang, antara
lain:
§ Rencana penjualan
yang dituangkan dalam anggaran penjualan
§ Kondisi persaingan
§ Posisi perusahaan dalam persaingan
§ Syarat pembayaran (term of payment) yang
ditawarkan kepada para calon pembeli
§ Kebijaksanaan
perusahaan dalam penagihan piutang-piutangnya.
2.
Anggaran Utang
Anggaran utang adalah anggaran
yang merencanakan secara lebih terperinci tentang jumlah utang perusahaan,
beserta perubahannya dari waktu ke waktu selama periode tertentu yang akan
datang.
Secara umum, semua anggaran termasuk anggaran utang mempunyai tiga kegunaan
pokok, yaitu sebagai pedoman kerja, sebagai alat pengkoordinasian kerja dan
sebagai alat pengawasan (evaluasi) kerja yang membantu manajer dalam mengambil
kebijakan perusahaan.
Secara khusus, anggaran utang berguna sebagai dasar untuk menyusun anggaran
kas, karena pembayaran utang memerlukan pengeluaran kas.
Faktor-faktor yang mempengaruhi penyusunan anggaran utang, antara lain:
§ Rencana pembelian
yang dituangkan dalam anggaran pembelian bahan mentah
§ Posisi perusahaan
sebagai pihak pembeli terhadap pihak penjual bahan mentah
§ Syarat pembayaran (term
of payment) yang ditawarkan oleh pihak penjual bahan mentah kepada
perusahaan, dan
§ Tersedianya modal kerja.
kak, kok gada contoh soalnya. hehe
BalasHapusBelum sempet di post udah lulus duluan wkkwkwk
Hapusnti deh insaALLAH tak cari filenya